Malangtrend.com – Peringatan dua abad berdirinya Klenteng Eng An Kiong tahun ini akan dirayakan secara istimewa. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, perayaan akan dimeriahkan dengan kirab budaya yang melibatkan umat dari berbagai daerah dan mancanegara.
Ketua Yayasan Klenteng Eng An Kiong, Rudy Phan, mengungkapkan kirab budaya tersebut akan digelar pada 26 September mendatang.
“Rencananya kirab budaya itu agendanya tanggal 26 September. Itu kami akan berkeliling ke jalan jalan sambil membawa patung dewa,” ungkap Rudy kepada Malang Posco Media
Menjelang kirab tersebut, di halaman Klenteng Eng An Kiong kini sudah mulai didirikan tenda panggung untuk menyambut tamu-tamu. Sejumlah pekerja tampak sibuk mendirikan tenda, meski pelaksanaan kirab baru diadakan pekan depan. Rangkaian acara sendiri sudah dimulai pada 26 September dengan hadirnya tamu-tamu dari berbagai daerah.
Tidak hanya dari daerah sekitar, tapi juga dari mancanegara yang akan meramaikan peringatan 200 tahun Klenteng Eng An Kiong. Seperti Tionghoa, Hongkong, Singapura dan beberapa negara lainnya.
“Nanti rencananya ada serah terima sekitar 30 patung dewa. Setelah serah terima baru dikirab ke jalan jalan,” sebut dia.
Sedangkan untuk rute yang akan dilalui untuk kirab tersebut, dipastikan Rudy akan melewati tengah kota. Tujuannya selain menginformasikan peringatan 200 tahun Klenteng Eng An Kiong, juga untuk mengenalkan budaya dan keagamaan Tridharma di klenteng yang didirikan pada 1825 tersebut.
“Yang pasti nanti mulai dari Klenteng, lalu ke arah Pertukangan (Jalan Gatot Soebroto, red) ke arah jembatan Brantas, lalu ke Stasiun Malang Kota Baru, kemudian ke Pasar Klojen, lalu ke Jalan Cokroaminoto, ke Jalan Dr Cipto lalu mengarah ke Alun Alun dan kembali ke Klenteng,” tandasnya. (ian/aim)